JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan komitmen dan optimismenya dalam mengatasi hambatan serta tantangan dalam pelaksanaan program pertanahan dan tata ruang. Hal ini ia sampaikan dalam Rapat Kerja dengan Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), di Jakarta pada Selasa (11/06/2024).
“Kami selalu menggaungkan keadilan untuk semua, dan kesejahteraan untuk semua. Jika prinsip ini jadi landasannya Insyaallah segala persoalan akan menemukan jalan keluarnya, ” ungkap Menteri AHY.
Dalam rapat kerja ini, Menteri AHY menyampaikan capaian kinerja jajaran Kementerian ATR/BPN dalam melaksanakan Program Strategis Nasional (PSN), termasuk progres kerjanya menyelesaikan 3 arahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo saat pertama ia dilantik menjadi menteri.
Ia optimis bisa mengejar sisa target yang harus diselesaikan, khususnya dalam pelaksanaan Reforma Agraria. “Setiap masalah selalu ada jalan keluarnya, dan setiap tantangan bisa kita ubah menjadi peluang untuk meraih keberhasilan dalam program pertanahan dan tata ruang, ” tutur Menteri AHY.
“Kuncinya adalah good will, political will, serta sinergi dan kolaborasi untuk bersama-sama menyukseskan Reforma Agraria ini bagi sebesar-besar kemakmuran rakyat, ” sebut Menteri ATR/Kepala BPN.
Sebelumnya, Menteri AHY juga diminta untuk memaparkan realisasi anggaran Kementerian ATR/BPN di tahun 2023 dan tahun 2024. Ia menyampaikan bahwa capaian kinerja jajarannya di tahun 2023 mencapai 97, 56%. Sementara untuk tahun 2024, hingga minggu kedua bulan Juni mencapai 36, 3%, yakni meningkat dibanding bulan Juni tahun 2023 yang baru mencapai 29, 86%.
Turut hadir dalam Rapat Kerja, 36 Anggota Komisi II DPR RI. Turut mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN, Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Raja Juli Antoni serta para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN. Hadir melalui pertemuan daring, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi se-Indonesia. (Hendi)